KONTAN.CO.ID - Setahun lebih pandemi korona melanda negara ini. Berbagai kebijakan sudah diterapkan sebagai upaya menekan angka penularan Covid-19. Tapi selama itu pula, pemerintah kerap mempertontonkan kebijakan standar ganda dalam upaya memutus rantai penularan Covid-19. Ambil contoh kebijakan larangan mudik yang tak sejalan dengan kebijakan yang juga mendorong orang mengunjungi tempat-tempat wisata. Jelas pemerintah terlihat ambigu, standar ganda dan paradoks. Standar ganda itu semata-mata demi agenda pemulihan ekonomi. Pemerintah seolah tak rela upaya pengendalian pandemi membuat roda ekonomi menjadi terhenti. Begitu juga dengan aktivitas lain yang berhubungan dengan konsumsi, seperti aktivitas buka puasa bersama. Pemandangan yang mustahil kita temukan pada Ramadan lalu. Demi mendongkrak konsumsi pula, pemerintah tetap membuka Pasar Tanah Abang. Menteri Keuangan Sri Mulyani bahkan meminta masyarakat tetap belanja baju Lebaran di pasar tersebut agar kegiatan ekonomi tetap berjalan.
Pandemi dan Ekonomi
KONTAN.CO.ID - Setahun lebih pandemi korona melanda negara ini. Berbagai kebijakan sudah diterapkan sebagai upaya menekan angka penularan Covid-19. Tapi selama itu pula, pemerintah kerap mempertontonkan kebijakan standar ganda dalam upaya memutus rantai penularan Covid-19. Ambil contoh kebijakan larangan mudik yang tak sejalan dengan kebijakan yang juga mendorong orang mengunjungi tempat-tempat wisata. Jelas pemerintah terlihat ambigu, standar ganda dan paradoks. Standar ganda itu semata-mata demi agenda pemulihan ekonomi. Pemerintah seolah tak rela upaya pengendalian pandemi membuat roda ekonomi menjadi terhenti. Begitu juga dengan aktivitas lain yang berhubungan dengan konsumsi, seperti aktivitas buka puasa bersama. Pemandangan yang mustahil kita temukan pada Ramadan lalu. Demi mendongkrak konsumsi pula, pemerintah tetap membuka Pasar Tanah Abang. Menteri Keuangan Sri Mulyani bahkan meminta masyarakat tetap belanja baju Lebaran di pasar tersebut agar kegiatan ekonomi tetap berjalan.