Pandemi Mulai Reda, Ini Target Pertumbuhan Kinerja Astra Otoparts (AUTO)



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten komponen otomotif, PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) mengatakan tahun ini pihaknya masih menargetkan utilisasi dengan acuan target penjualan yang ditentukan dari asosiasi.

Direktur  Astra Otoparts, Wanny Wijaya, menjelaskan, tren pertumbuhan penjualan tahun ini dipasang sebanyak 900.000 unit untuk kendaraan roda empat, dan 5,1 juta unit hingga 5,4 juta unit untuk kendaraan roda dua.

"Tahun ini kami masih mengacu kepada target penjualan dari asosiasi yaitu 4W sebanyak 900rb unit sedangkan 2W sebanyak 5,1 juta hingga 5,4 juta unit," ujarnya kepada Kontan, Jumat (15/4).


Sebagai informasi, AUTO adalah salah satu emiten komponen otomotif mencatat utilisasi cukup tinggi sepanjang tahun lalu. Astra Otoparts memiliki utilisasi yang bervariasi pada kisaran 80%-90%.

Baca Juga: Ini Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts (AUTO)

Perseroan mengungkapkan katalis yang membantu pertumbuhan utilisasi ini salah satunya lahir dari berbagai kebijakan penanganan pandemi yang dikeluarkan dan dilakukan oleh Pemerintah.

Selain itu, berbagai stimulus-stimulus lainnya juga turut mendorong pertumbuhan bisnis otomotif, salah satunya adanya kebijakan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) yang diterapkan oleh pemerintah sehingga meningkatkan demand masyarakat.

Berbicara mengenai gambaran proyeksi dan kinerja Perusahaan, AUTO sendiri masih enggan membuka detail angka lebih jauh. Pihaknya hanya menyebutkan, sebagai industri penunjang otomotif, tentunya pihaknya mengacu kepada target penjualan dari asosiasi.

"Untuk tahun ini, capex akan diprioritaskan untuk tipe baru OEM dan juga untuk implementasi proses digitalisasi serta otomasi untuk menunjang produktivitas dari lini bisnis manufaktur kami," tambahnya. Pihaknya juga tidak membuka besaran alokasi dana capex yang disiapkan tahun ini.

Baca Juga: Astra Otoparts (AUTO) Yakin Dapat Catatkan Kinerja Bisnis yang Mumpuni di Tahun 2022

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli