KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Startup kedai kopi, Fore Coffe telah menutup sekitar 20 toko secara permanen di tengah krisis kesehatan akibat pandemi virus corona Covid-19. Perusahaan ini juga telah menutup beberapa toko sementara untuk mengurangi mengurangi interaksi mencegah penyebaran virus corona. "Ini adalah masa yang sulit bagi ekonomi global dan Indonesia. Bisnis makanan dan minuman jelas mendapat pukulan langsung. Dalam situasi yang sulit ini, banyak bisnis kecil ikut terpengaruh. Kami harus mengambil beberapa langkah untuk menjaga operasi tetap produktif," kata CEO Fore Coffee Elisa Suteja seperti dikutip DealSreetAsia. Fore juga mengaku telah mengurangi biaya pemasaran, melakukan negosiasi dengan pemilik lahan menunda pembayaran biaya sewa dan mengurangi biaya operasional lainnya. "Kami beruntung memiliki anggota tim yang sangat pengertian dan solid di masa sulit ini," tambah Elisa.
Pandemi virus corona membuat Fore Coffe tutup 20 kedai kopi secara permanen
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Startup kedai kopi, Fore Coffe telah menutup sekitar 20 toko secara permanen di tengah krisis kesehatan akibat pandemi virus corona Covid-19. Perusahaan ini juga telah menutup beberapa toko sementara untuk mengurangi mengurangi interaksi mencegah penyebaran virus corona. "Ini adalah masa yang sulit bagi ekonomi global dan Indonesia. Bisnis makanan dan minuman jelas mendapat pukulan langsung. Dalam situasi yang sulit ini, banyak bisnis kecil ikut terpengaruh. Kami harus mengambil beberapa langkah untuk menjaga operasi tetap produktif," kata CEO Fore Coffee Elisa Suteja seperti dikutip DealSreetAsia. Fore juga mengaku telah mengurangi biaya pemasaran, melakukan negosiasi dengan pemilik lahan menunda pembayaran biaya sewa dan mengurangi biaya operasional lainnya. "Kami beruntung memiliki anggota tim yang sangat pengertian dan solid di masa sulit ini," tambah Elisa.