MOMSMONEY.ID - Aplikasi kesehatan preventif, Fita bekerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan memberikan kemudahan akses proteksi dan gaya hidup sehat kepada pekerja informal. Daftar anggota BPJS Ketenagakerjaan kini bisa dilakukan melalui aplikasi Fita dan bisa dapat paket data serta berlangganan Fita. 

Di tengah ketidakpastian ekonomi global, pekerja sektor informal di Indonesia semakin menghadapi risiko lebih tinggi dibandingkan pekerja formal. Contohnya, risiko kesehatan, lingkungan kerja hingga pendapatan lebih tinggi. Risiko kumulatif pun menjadi lebih besar karena mayoritas tenaga kerja di Indonesia, yaitu 59,17% bekerja di sektor informal. 

Sementara itu, pekerja informal masih dihadapkan pada rendahnya kesadaran dan kurangnya akses terhadap proteksi diri dan penerapan gaya hidup sehat untuk mengurangi risiko dari bekerja. 

Untuk itu, Fita berkolaborasi dengan Telkomsel dan BPJS Ketenagakerjaan meluncurkan paket Combofit Jamsostek di aplikasi Fita. Paket tersebut menawarkan akses ke Fita Premium untuk mendukung gaya hidup sehat, jaminan sosial melalui BPJS Ketenagakerjaan serta kuota internet Telkomsel. 

Paket ComboFit Jamsostek hadir di tengah rendahnya pekerja informal yang terdaftar dalam Jamsostek yaitu hanya 11% dari total pekerja informal yang mencapai 59,17%. Sementara itu, 78,3% masyarakat tidak menyadari bahwa pekerja informal berhak atas perlindungan ini. Selain itu, penetrasi health dan wellness coaching di Indonesia pun hanya 9,84%. 

Baca Juga: Telkomsel Luncurkan Komunitas Sehat, Solusi Kesehatan Satu Pintu untuk Kualitas Hidup

Padahal, penerapan gaya hidup sehat dapat turut mengurangi risiko kesehatan dan kecelakaan kerja bagi para pekerja informal. Oleh karena itu, Paket ComboFit Jamsostek menawarkan solusi terintegrasi dengan biaya terjangkau. Paket seharga Rp55 ribu ini mencakup kuota data 8GB, langganan Fita Premium Plan selama 30 hari, serta perlindungan BPJS TK yang dapat diaktifkan melalui link yang dikirimkan via SMS atau melalui MyTelkomsel Super App.

I Putu Wiradana, Deputi Bidang Kepesertaan Program Khusus dan Keagenan BPJS Ketenagakerjaan menjelaskan, kolaborasi ini menjadi langkah strategis dalam memperluas jaminan sosial di sektor informal. "Kami yakin bahwa pendekatan menyeluruh ini akan meningkatkan kepersertaan Jamsostek di segmen bukan penerima upah (BPU) dan secara signifikan memperbaiki kesejahteraan mereka," kata Wiradana. 

Reynazran Royono, CEO Fita mengatakan menjaga kesehatan jadi semakin krusial bagi pekerja informal saat ini termasuk perlindungan sosial bagi mereka. Terlebih, banyak dari mereka yang merupakan pekerja dengan upah harian dan tidak tetap, sehingga layanan gaya hidup sehat akan sangat relevan dalam membantu mereka menjaga kondisi tubuh tetap sehat untuk bekerja. 

"Melalui paket ComboFit Jamsostek ini, kami mempermudah akses pekerja informal terhadap perlindungan sosial dan dukungan gaya hidup sehat dalam satu paket dengan harga terjangkau," kata Ray, Selasa (6/8). Ray juga optimistis kolaborasi ini akan bermanfaat untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup pekerja informal yang rentan terhadap risiko. 

Selain itu, guna memperluas cakupan pekerja informal yang terlindungi, Fita dan BPJS Ketenagakerjaan juga menghadirkan program “Sertakan,” yang memungkinkan siapapun untuk turut memberikan perlindungan sosial bagi pekerja informal di sekitar masyarakat, dengan tetap mendapat benefit bagi pembeli. 

Paket ini mempermudah pekerja rumah tangga, babysitter, sopir pribadi, tukang kebun, serta pekerja sektor informal lainnya untuk menjadi Peserta Bukan Penerima Upah (BPU) BPJS Ketenagakerjaan. Pembeli paket cukup memasukkan KTP pekerja saat aktivasi untuk mendapatkan perlindungan Jamsostek. Sementara paket ini juga menawarkan kuota Telkomsel dan langganan Fita Premium untuk pembeli.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Danielisa Putriadita