KONTAN.CO.ID - LONDON. Pangeran Harry dari Inggris mengatakan pada hari Minggu (19/1/2020) bahwa dirinya sangat sedih karena harus meninggalkan tugas kerajaan. Melansir Reuters, hal tersebut dia ungkapkan setelah Harry setuju dengan Ratu Elizabeth bahwa dia dan istrinya Meghan akan turun dari jabatan resmi untuk mencari masa depan yang mandiri. Istana Buckingham dan ratu mengumumkan pada hari Sabtu bahwa Harry dan Meghan tidak akan lagi menggunakan gelar "kebesaran kerajaan" mereka atau menerima dana publik. Ini merupakan bagian dari kesepakatan untuk mengakhiri krisis yang dipicu pasangan ini dengan mengumumkan bahwa mereka ingin mengurangi tugas mereka dan menghabiskan lebih banyak waktu di Amerika Utara. Baca Juga: Pasca pembicaraan Krisis, Ratu Elizabeth setujui keinginan Harry-Meghan
Pangeran Harry: Saya sangat sedih harus meninggalkan tugas kerajaan
KONTAN.CO.ID - LONDON. Pangeran Harry dari Inggris mengatakan pada hari Minggu (19/1/2020) bahwa dirinya sangat sedih karena harus meninggalkan tugas kerajaan. Melansir Reuters, hal tersebut dia ungkapkan setelah Harry setuju dengan Ratu Elizabeth bahwa dia dan istrinya Meghan akan turun dari jabatan resmi untuk mencari masa depan yang mandiri. Istana Buckingham dan ratu mengumumkan pada hari Sabtu bahwa Harry dan Meghan tidak akan lagi menggunakan gelar "kebesaran kerajaan" mereka atau menerima dana publik. Ini merupakan bagian dari kesepakatan untuk mengakhiri krisis yang dipicu pasangan ini dengan mengumumkan bahwa mereka ingin mengurangi tugas mereka dan menghabiskan lebih banyak waktu di Amerika Utara. Baca Juga: Pasca pembicaraan Krisis, Ratu Elizabeth setujui keinginan Harry-Meghan