JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk mengaku dengan penurunan suku bunga deposito sampai 100 basis poin pada 2 Oktober lalu bisa mengurangi biaya dana perusahaan sebesar 23 miliar sampai 25 miliar sampai akhir tahun. Bank BNI mengklaim, ini akan menjaga likuiditas perbankan optimal hingga akhir tahun. Direktur Keuangan Bank BNI, Rico Rizal Budidarmo mengatakan, perseroan menurunkan suku bunga deposito pada awal Oktober untuk menyesuaikan kondisi pasar dan sebagai langkah efisiensi. Sampai akhir tahun, Rico mengaku, suku bunga deposito akan selalu disesuaikan dengan memperhatikan kondisi persaingan dan likuiditas yang ada.
Pangkas biaya, BNI gunting bunga deposito
JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk mengaku dengan penurunan suku bunga deposito sampai 100 basis poin pada 2 Oktober lalu bisa mengurangi biaya dana perusahaan sebesar 23 miliar sampai 25 miliar sampai akhir tahun. Bank BNI mengklaim, ini akan menjaga likuiditas perbankan optimal hingga akhir tahun. Direktur Keuangan Bank BNI, Rico Rizal Budidarmo mengatakan, perseroan menurunkan suku bunga deposito pada awal Oktober untuk menyesuaikan kondisi pasar dan sebagai langkah efisiensi. Sampai akhir tahun, Rico mengaku, suku bunga deposito akan selalu disesuaikan dengan memperhatikan kondisi persaingan dan likuiditas yang ada.