JAKARTA. Hingga Juni 2015, Bank Panin Syariah masih menyisakan dana Rp 76,69 miliar dari hasil penawaran umum perdana saham alias initial public offering (IPO). Dana tersebut disimpan di Bank Indonesia (BI) dalam bentuk Fasilitas Simpanan Bank Indonesia Syariah (Fasbis). Berdasarkan keterangan ke Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (13/7), Deny Hendrawati, Direktur Utama Panin Syariah merinci, total dana hasil IPO mencapai Rp 475 miliar dengan hasil bersih Rp 462,09 miliar setelah dikurangi biaya penawaran umum Rp 12,9 miliar. Dari hasil bersih itu, Panin Syariah sudah merealisasikan penggunaan dana untuk modal kerja pembiayaan Rp 369,69 miliar. Selain itu, Panin Syariah juga menggunakan dana hasil IPO untuk pengembangan jaringan dan infrastruktur Rp 15,73 miliar. Dengan begitu, sisa dana IPO Panin Syariah Rp 76,69 miliar. "Sisa dana ditempatkan di Fasbis dengan tingkat suku bunga 5,5% p.a, dengan jangka waktu harian," tulis Deny. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Panin Syariah simpan sisa dana IPO di Fasbis
JAKARTA. Hingga Juni 2015, Bank Panin Syariah masih menyisakan dana Rp 76,69 miliar dari hasil penawaran umum perdana saham alias initial public offering (IPO). Dana tersebut disimpan di Bank Indonesia (BI) dalam bentuk Fasilitas Simpanan Bank Indonesia Syariah (Fasbis). Berdasarkan keterangan ke Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (13/7), Deny Hendrawati, Direktur Utama Panin Syariah merinci, total dana hasil IPO mencapai Rp 475 miliar dengan hasil bersih Rp 462,09 miliar setelah dikurangi biaya penawaran umum Rp 12,9 miliar. Dari hasil bersih itu, Panin Syariah sudah merealisasikan penggunaan dana untuk modal kerja pembiayaan Rp 369,69 miliar. Selain itu, Panin Syariah juga menggunakan dana hasil IPO untuk pengembangan jaringan dan infrastruktur Rp 15,73 miliar. Dengan begitu, sisa dana IPO Panin Syariah Rp 76,69 miliar. "Sisa dana ditempatkan di Fasbis dengan tingkat suku bunga 5,5% p.a, dengan jangka waktu harian," tulis Deny. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News