JAKARTA. PT Panorama Sentrawisata Tbk menyambut baik keputusan pemerintah untuk kembali menambah jumlah negara penerima bebas visa kunjungan ke tanah air.

Rama Tirtawisata, Direktur PT Panorama Sentrawisata Tbk mengatakan dari 84 negara yang disetujui, yang menarik perhatiannya adalah Australia dan Brazil.

Menurutnya kedua negara tersebut akan bisa membuka pasar inbound wisatawan semakin banyak.

“Semakin mudah akses masuk dan semakin luas pasar tentunya semakin membuka peluang baru,” ujarnya kepada Kontan, Selasa (22/120.

Ia lantas mencontohkan untuk wisatawan asal Australia.

Karakteristik mereka yang kerap datang ke Bali tentunya akan cukup bagus untuk membangun pengembangan bisnis Panorama di pulau Dewata.

Kata dia, pasar inbound akan semakin terbuka lebar.

Selain Australia dan Brazil, menurutnya perseroan juga membidik beberapa negara di kawasan Eropa Timur dan pecahan Uni Soviet.

Bagi perusahaan yang mayoritas pangsa pasarnya adalah turis asal Eropa hal ini akan juga akan menjadi peluang tersendiri.

“Pastinya kami membidik dari pasar yang kami anggap potensial untuk Indonesia,” tegasnya.

Hingga saat ini tercatat sudah 174 negara yang mendapatkan pembebasn visa kunjungan ke Indonesia.

Jumlah ini terus bertambah secara bertahap demi bisa menggaet kunjungan wisatawan asing.

Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019, pemerintah menargetkan 20 juta kunjungan wisatawan dengan devisa mencapai 20 juta dolar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Adi Wikanto