JAKARTA. PT Panorama Sentrawisata Tbk (PANR) siap membangun 20 hotel dengan klasifikasi bintang 3, bintang 4 dan juga bintang 5. Presiden Direktur PT Panorama Sentrawisata Tbk Budi Tirtawisata mengungkapkan, proyek pembangunan hotel itu merupakan target perseroan selama lima tahun kedepan. Budi menambahkan, proyek pembangunan hotel ini dimulai pada tahun 2013 ini. Budi menyebutkan, tidak seluruh hotel itu dibangun sendiri oleh Panorama, melainkan ada juga yang dimiliki dengan cara akuisisi hotel yang sudah ada. Sayang, Budi masih belum memberikan angka pasti mengenai jumlah hotel yang siap diakuisisi oleh pihak Panorama. Hal ini lantaran pihaknya masih melakukan penjajakan terhadap pihak-pihak tertentu. Budi menguraikan, dari jumlah 20 hotel itu, sebanyak 3-5 hotel nantinya akan berstatus sebagai hotel bintang lima. Sementara jumlah sisanya akan menjadi hotel dengan klasifikasi bintang 3 dan bintang 4. Budi merinci, dana investasi untuk pembangunan per hotel antara US$ 8 juta-US$ 10 juta. Dengan begitu, investasi keseluruhan untuk pembangunan dan akuisisi hotel adalah lebih kurang US$ 200 juta. "Pembangunan hotel merupakan investasi jangka panjang. Lebih kurang bisa memakan waktu satu tahun. Kemungkinan tahun 2014 mendatang sudah bisa beroperasi," ujar Budi di Jakarta, Kamis (13/6). Budi menyebutkan, hotel-hotel itu akan tersebar diberbagai kawasan wisata di Indonesia. Beberapa kota yang dibidik oleh Panorama untuk operasional diantaranya adalah Jakarta, Bali, Bogor, Medan, Yogyakarta, Semarang dan Makassar. Sebelumnya, Carlson dan Panorama dan mendirikan anak usaha patungan bernama PT Carlson Panorama Hospitality.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
PANR akan bangun 20 hotel berbintang
JAKARTA. PT Panorama Sentrawisata Tbk (PANR) siap membangun 20 hotel dengan klasifikasi bintang 3, bintang 4 dan juga bintang 5. Presiden Direktur PT Panorama Sentrawisata Tbk Budi Tirtawisata mengungkapkan, proyek pembangunan hotel itu merupakan target perseroan selama lima tahun kedepan. Budi menambahkan, proyek pembangunan hotel ini dimulai pada tahun 2013 ini. Budi menyebutkan, tidak seluruh hotel itu dibangun sendiri oleh Panorama, melainkan ada juga yang dimiliki dengan cara akuisisi hotel yang sudah ada. Sayang, Budi masih belum memberikan angka pasti mengenai jumlah hotel yang siap diakuisisi oleh pihak Panorama. Hal ini lantaran pihaknya masih melakukan penjajakan terhadap pihak-pihak tertentu. Budi menguraikan, dari jumlah 20 hotel itu, sebanyak 3-5 hotel nantinya akan berstatus sebagai hotel bintang lima. Sementara jumlah sisanya akan menjadi hotel dengan klasifikasi bintang 3 dan bintang 4. Budi merinci, dana investasi untuk pembangunan per hotel antara US$ 8 juta-US$ 10 juta. Dengan begitu, investasi keseluruhan untuk pembangunan dan akuisisi hotel adalah lebih kurang US$ 200 juta. "Pembangunan hotel merupakan investasi jangka panjang. Lebih kurang bisa memakan waktu satu tahun. Kemungkinan tahun 2014 mendatang sudah bisa beroperasi," ujar Budi di Jakarta, Kamis (13/6). Budi menyebutkan, hotel-hotel itu akan tersebar diberbagai kawasan wisata di Indonesia. Beberapa kota yang dibidik oleh Panorama untuk operasional diantaranya adalah Jakarta, Bali, Bogor, Medan, Yogyakarta, Semarang dan Makassar. Sebelumnya, Carlson dan Panorama dan mendirikan anak usaha patungan bernama PT Carlson Panorama Hospitality.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
