JAKARTA. Tahun ini, PT Panorama Sentrawisata Tbk (PANR) menganggarkan belanja modal alias capital expenditure (capex) maksimal Rp 80 miliar. "Dana itu bersumber dari internal 40% dan eksternal 60%," kata Sekretaris Perusahaan PANR Bondan Nurdiyanto, kemarin. Bondan mengaku sedang menjajaki kredit dari bank swasta dan bank pemerintah. "Cara lain dengan penerbitan obligasi," ujarnya. Sejauh ini, PANR belum menetapkan dua pilihan tersebut. Rencananya, sebanyak Rp 51 miliar dari total capex itu akan digunakan untuk membiayai ekspansi anak usahanya yakni, PT Panorama Transportasi. Perusahaan tersebut berniat meluncurkan armada taksi premium White Hourse Premium Cab sebanyak 300 unit. Sebanyak 150 unit akan mulai beroperasi tahun ini dan sisanya mulai beroperasi pada tahun depan.
PANR Anggarkan Capex Maksimal Rp 80 Miliar
JAKARTA. Tahun ini, PT Panorama Sentrawisata Tbk (PANR) menganggarkan belanja modal alias capital expenditure (capex) maksimal Rp 80 miliar. "Dana itu bersumber dari internal 40% dan eksternal 60%," kata Sekretaris Perusahaan PANR Bondan Nurdiyanto, kemarin. Bondan mengaku sedang menjajaki kredit dari bank swasta dan bank pemerintah. "Cara lain dengan penerbitan obligasi," ujarnya. Sejauh ini, PANR belum menetapkan dua pilihan tersebut. Rencananya, sebanyak Rp 51 miliar dari total capex itu akan digunakan untuk membiayai ekspansi anak usahanya yakni, PT Panorama Transportasi. Perusahaan tersebut berniat meluncurkan armada taksi premium White Hourse Premium Cab sebanyak 300 unit. Sebanyak 150 unit akan mulai beroperasi tahun ini dan sisanya mulai beroperasi pada tahun depan.