KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Pansel Capim KPK) akan memberikan 10 nama capim KPK ke Presiden Senin (2/9).

Sebelumnya Pansel telah melakukan beragam tes. Terakhir Pansel melakukan seleksi wawancara uji publik pada tanggal 27-29 Agustus 2019. "Senin kami akan rapat putusan menetukan 10 Capim, pukul 15.00 WIB akan diterima presiden," ujar Ketua Pansel Capim KPK Yenti Ganarsih di Sekretariat Negara, Kamis (29/8).

Baca Juga: Tak hadiri undangan, pansel capim KPK beri sinyal tak mau diintervensi

Sebanyak 20 orang telah mengikuti proses seleksi terakhir itu. Dari 20 nama akan dipilih 10 nama berdasarkan hasil tes yang dilakukan termasuk tes kesehatan.

Yenti menekankan bahwa Pansel Capim KPK hanya menyerahkan nama kepada presiden. Pansel tidak akan melakukan pengumuman nama bila tidak diminta presiden.

Ia juga menanggapi anggapan bahwa terjadi kurang optimal dalam proses seleksi. Salah satu penyebab masih adanya capim yang kurang kredibel lolos karena persyaratan masih longgar."Persyaratan ringan, itu menjadikan keadaan seperti ini," terang Yenti.

Baca Juga: Inilah sosok Irjen Firli, capim dari Polri yang ditolak 500 pegawai KPK

Ke depan ia menyarankan persyaratan harus lebih spesifik. Hal itu bertujuan untuk dapat menyaring pendaftar Capim sejak awal pendaftaran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli