Jakarta. Tim Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Pansel Capim KPK) hari ini, Selasa (28/7) mendatangi gedung kantor antirasuah di bilangan Kuningan, Jakarta. Mereka menyerahkan 48 daftar nama capim yang menjalani seleksi untuk penelusuran rekam jejaknya. "Kita membutuhkan data-data untuk menghindari kriminalisasi pimpinan KPK," kata Anggota Pansel Capim KPK, Yenti Garnasih, kemarin. Dengan adanya rekam jejak ini, Tim Pansel berharap kedelapan para pimpinan KPK nanti tidak akan diganggu saat bekerja. "Agar lembaga antikorupsi bisa bergerak maka pimpinan harus dijaga," tambah Anggpta Pansel Capim KPK lainnya, Natalia Subagyo.
Pansel telusuri jejak capim KPK
Jakarta. Tim Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Pansel Capim KPK) hari ini, Selasa (28/7) mendatangi gedung kantor antirasuah di bilangan Kuningan, Jakarta. Mereka menyerahkan 48 daftar nama capim yang menjalani seleksi untuk penelusuran rekam jejaknya. "Kita membutuhkan data-data untuk menghindari kriminalisasi pimpinan KPK," kata Anggota Pansel Capim KPK, Yenti Garnasih, kemarin. Dengan adanya rekam jejak ini, Tim Pansel berharap kedelapan para pimpinan KPK nanti tidak akan diganggu saat bekerja. "Agar lembaga antikorupsi bisa bergerak maka pimpinan harus dijaga," tambah Anggpta Pansel Capim KPK lainnya, Natalia Subagyo.