KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kurs rupiah diperkirakan akan kembali melanjutkan penguatan terhadap dollar Amerika Serikat pada perdagangan Rabu (20/3). Namun, penguatan rupiah akan cenderung terbatas mengingat para pelaku pasar masih wait and see menunggu hasil FOMC meeting dan Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia. Analis Pasar Uang Bank Mandiri Reny Eka Putri menyampaikan, akibat aksi wait and see para pelaku pasar, rupiah kemungkinan akan bergerak dalam rentang yang sempit. Walau terbatas, potensi penguatan rupiah akan sulit dibendung karena The Federal Reserves diprediksi akan bersikap dovish saat FOMC meeting nanti. “Bukan tidak mungkin The Fed akan benar-benar mengumumkan bahwa kenaikan suku bunga acuan di tahun ini maksimal hanya satu kali,” ungkapnya.
Para pelaku pasar masih wait and see, penguatan rupiah akan lebih terbatas
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kurs rupiah diperkirakan akan kembali melanjutkan penguatan terhadap dollar Amerika Serikat pada perdagangan Rabu (20/3). Namun, penguatan rupiah akan cenderung terbatas mengingat para pelaku pasar masih wait and see menunggu hasil FOMC meeting dan Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia. Analis Pasar Uang Bank Mandiri Reny Eka Putri menyampaikan, akibat aksi wait and see para pelaku pasar, rupiah kemungkinan akan bergerak dalam rentang yang sempit. Walau terbatas, potensi penguatan rupiah akan sulit dibendung karena The Federal Reserves diprediksi akan bersikap dovish saat FOMC meeting nanti. “Bukan tidak mungkin The Fed akan benar-benar mengumumkan bahwa kenaikan suku bunga acuan di tahun ini maksimal hanya satu kali,” ungkapnya.