Para Pelaku UMKM Banyak Menggunakan Platform Media Sosial untuk Berjualan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hasil survei Mandiri Institute menunjukkan, media sosial berkontribusi penting dalam pertumbuhan usaha kecil. 

Dalam laporan yang diterima Kontan.co.id, sebanyak 67% dari pelaku UMKM menggunakan media sosial dalam melakukan penjualannya. 

Bahkan, hanya sekitar 34% pelaku UMKM memanfaatkan platform e-commerce dan sekitar 21% dari responden menggunakan platform ride hailing. 


Sementara para pelaku UMKM yang memanfaatkan saluran live commerce hanya sekitar 10% dari total responden. 

Baca Juga: Kinerja Bank Mandiri Ditopang Konsistensi Pengembangan Bisnis & Transformasi Digital

Meski beragam platform yang dipilih oleh para UMKM, namun ini menunjukkan bahwa saluran digital menjadi hal yang penting bagi mereka untuk melakukan penjualan maupun ekspansi ke depan. 

Hasil survei juga menunjukkan bahwa para pelaku UMKM yang berusaha untuk ekspansi setelah dalam fase pemulihan. 

Sampai dengan Oktober 2023, terdapat 21% dari pelaku UMKM yang menambah jumlah pekerjanya. Hanya 8% responden yang menjawab jumlah pekerja mengalami penurunan. 

Baca Juga: Catat! Tarif Pajak UMKM 0,5% Hanya Sampai 2024

Menuju akhir tahun 2023, terdapat 24% dari pelaku UMKM yang optimistis akan meningkatkan jumlah pekerjanya. Plus 7% dari UMKM ingin menambah outlet penjualan. 

Ini menunjukkan bahwa meningkatnya permintaan dan stabilnya penjualan, membuat para pelaku UMKM percaya diri dalam mengembangkan usaha ke depan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli