KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Injeksi dana dari modal ventura yang biasa disebut angle investor ke start up menjadi bagian penting pengembangan usaha rintisan tersebut. Namun yang terjadi, minat investor mendanai ke start up malah menurun sejak 2016.

Tech in Asia melaporkan pada 2016 terdapat 54 pendanaan, kemudian, menurun menjadi 44 tahun 2017, dan pada kuartal II-2018 pun baru mencapai 27 pendanaan.

Melihat kondisi tersebut, World Business Angel Investors Week (WBAW) 2021 bekerja sama dengan jajaran menteri Pemerintah Indonesia, pejabat BUMN, perusahaan swasta, dan entrepreneur milenial mencoba mengangkat persoalaan tersebut.

WBAW 2021 sendiri adalah acara yang dikoordinir oleh World Business Angel Investors Forum, partner terafiliasi GPFI G20. Forum ini akan mengangkat diskusi yang berisi pandangan dan solusi terhadap permasalahan start-up di Indonesia.

Acara yang berlangsung Kamis, 21 Oktober 2021 ini juga diharapkan bisa menumbuhkan optimisme investor terhadap iklim investasi di Indonesia.

Baca Juga: Startup bidang kesehatan digadang - gadang sebagai next unicorn

Muhammad Reza, Chairman dari World Business Angel Investors Week 2021, mengatakan  World Business Angel Investors Week 2021 sebagai bagian dari kontribusi dan dukungan untuk Indonesia yang dipercaya menjadi tuan rumah G20 sejak pertama kali didirikan pada 1999.

“Recover together, Recover stronger merupakan tema yang sangat sesuai sebagai penyemangat bagi Indonesia dan dunia untuk dapat bangkit dari kondisi pandemi global ini,” ujar Reza, dalam keterangan persnya, Rabu (20/10).

Muliandy Nasution, Indonesia Country Chairman mewakili World Business Angel Investor Forum, sebagai bagian dari G2 Forum, berharap acara ini dapat meningkatkan minat para Investor dalam negeri maupun luar negeri untuk berinvestasi di Indonesia dan meningkatkan perekonomian nasional dan global.

Selanjutnya: Inilah strategi Ula mendapat modal super jumbo salah satunya dari Jeff Bezos

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Markus Sumartomjon