KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar poundsterling menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) setelah partai-partai oposisi Inggris berjanji akan mencoba mencegah no-deal Brexit. Pekan depan, parlemen akan kembali dari libur musim panas dan mempersiapkan pertempuran dengan Perdana Menteri Boris Johnson yang berjanji akan mencabut paksa keanggotaan Inggris dari Uni Eropa pada bulan Oktober, dengan atau tanpa kesepakatan. Mengutip Bloomberg, Selasa (27/8) pukul 21.26 WIB, pasangan kurs GBP/USD menguat 0,40% 0,54% ke level 1,2267.
Baca Juga: Emas kembali menembus rekor, investor belum terlambat beli si kuning Pemimpin Partai Buruh Jeremy Corbyn hari ini bertemu dengan partai-partai oposisi. Mereka menyepakati upaya mencegah no-deal Brexit, termasuk meloloskan legislasi dan mengadakan pemungutan suara mosi tidak percaya kepada pemerintah. "Kami sedikit positif pada poundsterling karena hard Brexit sudah dihitung oleh pasar," kata Ugo Lancioni, managing diretor of global fixed income and currency management Neuberger Berman kepada Reuters.