KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen produk kesehatan dan perawatan personal, PT Kino Indonesia Tbk menargetkan kenaikan laba sebesar 35% di tahun ini. Demi mencapai target, emiten berkode KINO ini menyiapkan beberapa strategi. Chief Financial Officer KINO Budi Muljono mengatakan, pihaknya akan mengubah sistem distribusi dengan multi distributor. "KINO menangani sendiri distributor pihak ketiga sehingga jalur komunikasi menjadi lebih eifisien," ujar Budi. Sebelumnya, KINO memiliki anak usaha PT Duta Lestari Sentratama (DLS) yang khusus menangani distribusi produk-produk KINO. Dengan strategi baru ini, DLS bertugas memperluas jaringan dan penjualan lewat cabang-cabang yang sudah dimiliki. "Sehingga, berkembang secara intensif dan ekstensif," kata Budi.
Pasang target laba tumbuh 35%, KINO atur strategi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen produk kesehatan dan perawatan personal, PT Kino Indonesia Tbk menargetkan kenaikan laba sebesar 35% di tahun ini. Demi mencapai target, emiten berkode KINO ini menyiapkan beberapa strategi. Chief Financial Officer KINO Budi Muljono mengatakan, pihaknya akan mengubah sistem distribusi dengan multi distributor. "KINO menangani sendiri distributor pihak ketiga sehingga jalur komunikasi menjadi lebih eifisien," ujar Budi. Sebelumnya, KINO memiliki anak usaha PT Duta Lestari Sentratama (DLS) yang khusus menangani distribusi produk-produk KINO. Dengan strategi baru ini, DLS bertugas memperluas jaringan dan penjualan lewat cabang-cabang yang sudah dimiliki. "Sehingga, berkembang secara intensif dan ekstensif," kata Budi.