KONTAN.CO.ID - Sudah memiliki istri/suami yang baik dan setia terkadang tidak menjadi jaminan seseorang setia. Ada beragam penyebab seseorang bisa selingkuh meskipun memiliki pasangan yang baik. Tidak puas dengan pasangan hingga faktor ekonomi bisa menjadi pendorong seseorang memilih mencari
affair di luar pasangan resminya. Melansir
Psychology Today, riset yang diadakan oleh psikolog Julia Omarzu dari Loras College menyebutkan, faktor utama seseorang berselingkuh adalah hubungan seksual.
Faktor ini kemudian menyebabkan salah satu pasangan merasa tidak dicintai hingga merasa diabaikan. Selain hubungan seksual, berikut beberapa alasan penyebab suami atau istri selingkuh, dihimpun dari
Healthline dan
Very Well Mind:
Baca Juga: Hati-hati! Ini tanda hubungan Anda dengan pasangan sudah tidak sehat -
Tidak bahagia atau tidak puas
Tidak bahagia bisa membuat pasangan selingkuh. Mungkin apa yang pasangan inginkan berkaitan dengan kebahagiaan tidak didapatkan dalam rumah tangga.
Selain tidak merasa bahagia, rasa tidak puas bisa menjadi penyebab istri atau suami selingkuh. Tidak puas dan tidak bahagia bisa datang dari emosional dan seksual.
Sexless marriage atau pernikahan tanpa seks bisa menjadi salah satu penyebab seseorang melakukan perselingkuhan.
-
Kesempatan untuk berselingkuh
Seseorang bisa "bermain" di belakang pasangannya karena ada kesempatan.
Long distance relationship (LDR) seperti pasangan sedang tugas kerja di luar kota atau sedang liburan. Absennya pasangan membuat suami/istri berkesempatan untuk menyeleweng. Kesepian karena ditinggal pasangan menjadi alasan seseorang memilih untuk selingkuh.