KONTAN.CO.ID - SYDNEY. Pasar saham Asia terdorong lebih tinggi pada hari Senin (14/10) menyusul tanda-tanda kemajuan perundingan dagang China-AS. 

Sementara itu harga obligasi safe-haven dan yen tertekan. 

ihsgBaca Juga: Harga minyak masih menanjak sejak serangan tanker Iran

Hari ini likuiditas pasar berkurang karena Jepang libur dan sebagian pasar Amerika Serikat juga libur Hari Columbus.

Indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang naik tipis 0,5%. Indeks utama Australia naik 0,9% dan Korea Selatan menguat 1,3%.

Sementara Tokyo sedang libur, Nikkei futures diperdagangkan pada 22,105 dibandingkan dengan penutupan Jumat (11/10) 21.798 di indeks Nikkei. E-Mini futures S&P 500 juga bertambah 0,36% lagi setelah melompat pada hari Jumat.

Sentimen positif berembus ketika Presiden AS Donald Trump menguraikan fase pertama kesepakatan untuk mengakhiri perang dagang dengan China dan menunda ancaman kenaikan tarif.

Baca Juga: Proyeksi IHSG: Berpeluang Menguat Lagi

Namun demikian para pejabat di kedua belah pihak mengatakan bahwa masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Kesepakatan yang muncul, yang mencakup pertanian, mata uang, dan beberapa aspek perlindungan kekayaan intelektual, akan mewakili langkah terbesar oleh kedua negara dalam 15 bulan.

"Substansi ini lebih sesuai dengan perpanjangan gencatan senjata -meskipun itu yang terbaik yang bisa diharapkan pasar," kata Tapas Strickland, seorang direktur ekonomi dan pasar di National Australia Bank, sepertri dikutip Reuters.

Baca Juga: Prediksi Kurs Rupiah: Negosiasi Dagang Beri Sentimen Positif

Editor: Hasbi Maulana