KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akan kembali menggelar lelang surat utang negara (SUN) pada Selasa (25/5). Pada lelang tersebut, diperkirakan para investor masih akan menahan diri seiring kondisi pasar yang cenderung diselimuti kekhawatiran. Associate Director Fixed Income Anugerah Sekuritas Ramdhan Ario Maruto mengatakan, kondisi pasar saat ini justru relatif tertekan setelah selesainya libur Lebaran. Hal ini tercermin dari yield SUN acuan 10 tahun yang bergerak naik dari 6,4% menjadi 6,5%. Menurutnya, pasar saat ini cukup khawatir dengan potensi penyebaran kasus Covid-19 yang punya kecenderungan melonjak setelah libur panjang. “Walaupun pemerintah memberlakukan pengetatan, nyatanya kondisi di lapangan justru tetap ramai. Di beberapa negara lain juga ada pengetatan kembali. Hal ini pada akhirnya membuat investor akan berhati-hati dan melihat situasi ke depan terlebih dahulu,” terang Ramdhan kepada Kontan.co.id, Jumat (21/5).
Pasar diselimuti kekhawatiran, peserta lelang SUN Selasa (25/5) akan berhati-hati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akan kembali menggelar lelang surat utang negara (SUN) pada Selasa (25/5). Pada lelang tersebut, diperkirakan para investor masih akan menahan diri seiring kondisi pasar yang cenderung diselimuti kekhawatiran. Associate Director Fixed Income Anugerah Sekuritas Ramdhan Ario Maruto mengatakan, kondisi pasar saat ini justru relatif tertekan setelah selesainya libur Lebaran. Hal ini tercermin dari yield SUN acuan 10 tahun yang bergerak naik dari 6,4% menjadi 6,5%. Menurutnya, pasar saat ini cukup khawatir dengan potensi penyebaran kasus Covid-19 yang punya kecenderungan melonjak setelah libur panjang. “Walaupun pemerintah memberlakukan pengetatan, nyatanya kondisi di lapangan justru tetap ramai. Di beberapa negara lain juga ada pengetatan kembali. Hal ini pada akhirnya membuat investor akan berhati-hati dan melihat situasi ke depan terlebih dahulu,” terang Ramdhan kepada Kontan.co.id, Jumat (21/5).