JAKARTA. Pabrikan otomotif mulai marak memproduksi mobil rakitan di Indonesia. Hal ini setidaknya tergambar dari data ASEAN Automotive Federation (AAF), yang menunjukkan produksi kendaraan di Indonesia pada kuartal I-2017 tumbuh 12% menjadi 319.241 unit dibandingkan periode sama tahun lalu, yakni 285.110 unit. Memang, jumlah produksi mobil Indonesia masih kalah dibandingkan Thailand, yang meskipun turun 4,2% pada kuartal pertama tahun ini, tapi jumlahnya sudah mencapai 485.555 unit. Tahun lalu, pada periode yang sama Negeri Gajah Putih ini memproduksi 506.000 unit Ketua I Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Jongkie D Sugiarto mengatakan, ekspor harus dikerek, karena pertumbuhan penjualan di dalam negeri tidak signifikan. Berdasarkan perhitungan Gaikindo, setiap tahun penjualan mobil nasional hanya tumbuh 5%.
Pasar domestik sepi, pabrikan mobil kerek ekspor
JAKARTA. Pabrikan otomotif mulai marak memproduksi mobil rakitan di Indonesia. Hal ini setidaknya tergambar dari data ASEAN Automotive Federation (AAF), yang menunjukkan produksi kendaraan di Indonesia pada kuartal I-2017 tumbuh 12% menjadi 319.241 unit dibandingkan periode sama tahun lalu, yakni 285.110 unit. Memang, jumlah produksi mobil Indonesia masih kalah dibandingkan Thailand, yang meskipun turun 4,2% pada kuartal pertama tahun ini, tapi jumlahnya sudah mencapai 485.555 unit. Tahun lalu, pada periode yang sama Negeri Gajah Putih ini memproduksi 506.000 unit Ketua I Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Jongkie D Sugiarto mengatakan, ekspor harus dikerek, karena pertumbuhan penjualan di dalam negeri tidak signifikan. Berdasarkan perhitungan Gaikindo, setiap tahun penjualan mobil nasional hanya tumbuh 5%.