KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pergerakan pasar kripto sepanjang kuartal pertama 2022 cenderung berkonsolidasi. Berbagai sentimen negatif seperti ekspektasi kenaikan suku bunga, inflasi yang tinggi, hingga konflik Rusia-Ukraina telah membatasi pergerakan harga berbagai aset kripto. Di saat yang bersamaan, minim sentimen positif yang bisa mengangkat harga aset kripto sejauh ini. Bitcoin, sebagai aset kripto dengan kapitalisasi terbesar, terpantau cenderung bergerak di kisaran US$ 34.000 per BTC hingga US$ 45.000 per BTC. CEO Triv Gabriel Rey mengakui bahwa kondisi pasar kripto saat ini memang sudah jauh lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Meski dihantam berbagai sentimen negatif seperti ekspektasi kenaikan suku bunga, inflasi, hingga konflik Rusia-Ukraina, namun pergerakan Bitcoin tidak berada dalam tren bearish. Setiap terjadi koreksi, akan diiringi dengan penguatan di kemudian hari.
Pasar Kripto Konsolidasi, Frekuensi Trading Harian Masih Stabil
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pergerakan pasar kripto sepanjang kuartal pertama 2022 cenderung berkonsolidasi. Berbagai sentimen negatif seperti ekspektasi kenaikan suku bunga, inflasi yang tinggi, hingga konflik Rusia-Ukraina telah membatasi pergerakan harga berbagai aset kripto. Di saat yang bersamaan, minim sentimen positif yang bisa mengangkat harga aset kripto sejauh ini. Bitcoin, sebagai aset kripto dengan kapitalisasi terbesar, terpantau cenderung bergerak di kisaran US$ 34.000 per BTC hingga US$ 45.000 per BTC. CEO Triv Gabriel Rey mengakui bahwa kondisi pasar kripto saat ini memang sudah jauh lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Meski dihantam berbagai sentimen negatif seperti ekspektasi kenaikan suku bunga, inflasi, hingga konflik Rusia-Ukraina, namun pergerakan Bitcoin tidak berada dalam tren bearish. Setiap terjadi koreksi, akan diiringi dengan penguatan di kemudian hari.