JAKARTA. Kerja keras sepertinya mesti dilakukan PT Batavia Prosperindo Finance Tbk sampai tutup tahun ini. Pasalnya sampai kuartal pertama tahun ini, pencapaian kinerja mereka masih terpaut jauh dari target tahunan. Menurut Direktur Batavia Finance Indah Mulyawan berujar selama tiga bulan pertama mereka tahun ini baru mencapai Rp 170 miliar. Artinya kinerja mereka sampai Maret lalu menembus 17% dari target tahun 2015 yang sebesar Rp 1 triliun. Ia beralasan pasar di kuartal pertama ini memang lebih sepi dibanding tahun-tahun sebelumnya. "Pasar otomotif terutama lesu di awal tahun ini," katanya. Meski begitu, ia masih optimis kondisi pasar bakal membaik mendekati hari raya Lebaran nanti. Lalu kondisi bakal terus membaik saat memasuki paruh kedua 2015. Bila skenario ini terjaga, maka perseroan tak perlu merevisi target tahunan mereka. "Namun bila nanti ada perubahan pasar kita harus siap," ujar dia. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Pasar lesu, booking Batavia Finance baru 17%
JAKARTA. Kerja keras sepertinya mesti dilakukan PT Batavia Prosperindo Finance Tbk sampai tutup tahun ini. Pasalnya sampai kuartal pertama tahun ini, pencapaian kinerja mereka masih terpaut jauh dari target tahunan. Menurut Direktur Batavia Finance Indah Mulyawan berujar selama tiga bulan pertama mereka tahun ini baru mencapai Rp 170 miliar. Artinya kinerja mereka sampai Maret lalu menembus 17% dari target tahun 2015 yang sebesar Rp 1 triliun. Ia beralasan pasar di kuartal pertama ini memang lebih sepi dibanding tahun-tahun sebelumnya. "Pasar otomotif terutama lesu di awal tahun ini," katanya. Meski begitu, ia masih optimis kondisi pasar bakal membaik mendekati hari raya Lebaran nanti. Lalu kondisi bakal terus membaik saat memasuki paruh kedua 2015. Bila skenario ini terjaga, maka perseroan tak perlu merevisi target tahunan mereka. "Namun bila nanti ada perubahan pasar kita harus siap," ujar dia. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
