KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di semester pertama tahun ini, rapor pasar saham domestik berwarna merah. Selama enam bulan terakhir, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menyusut 8,75% menjadi 5.799,24. Bahkan dalam tiga bulan terakhir, IHSG tergerus 9,14%. Dikepung beragam isu sensitif global dan lokal, kapitalisasi pasar emiten di Bursa Efek Indonesia (BEI) sepanjang enam bulan menguap hingga Rp 589,20 triliun menjadi Rp 6.406,75 triliun. Pelaku pasar menyebut, berbagai sentimen negatif masih akan membayangi pasar saham Indonesia pada semester II-2018. Di paruh kedua ini, pelemahan rupiah terhadap dollar AS masih menjadi isu utama. Pada semester I-2018, rupiah sudah merosot 5%, atau salah satu yang terburuk di Asia.
Pasar masih meragukan kekuatan rupiah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di semester pertama tahun ini, rapor pasar saham domestik berwarna merah. Selama enam bulan terakhir, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menyusut 8,75% menjadi 5.799,24. Bahkan dalam tiga bulan terakhir, IHSG tergerus 9,14%. Dikepung beragam isu sensitif global dan lokal, kapitalisasi pasar emiten di Bursa Efek Indonesia (BEI) sepanjang enam bulan menguap hingga Rp 589,20 triliun menjadi Rp 6.406,75 triliun. Pelaku pasar menyebut, berbagai sentimen negatif masih akan membayangi pasar saham Indonesia pada semester II-2018. Di paruh kedua ini, pelemahan rupiah terhadap dollar AS masih menjadi isu utama. Pada semester I-2018, rupiah sudah merosot 5%, atau salah satu yang terburuk di Asia.