Pasar modal positif dongkrak hasil investasi BPJS Ketenagakerjaan hingga Q1 2018



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja pasar modal yang positif di awal tahun turut mendongkrak hasil investasi yang diperoleh BPJS Ketenagakerjaan. Hingga Maret 2018, badan sosial eks PT Jamsostek tersebut meraih hasil investasi sebesar Rp 8,60 triliun.

Deputi Direktur Bidang Humas dan Antar Lembaga BPJS Ketenagakerjaan Irvansyah Utoh Banja menjelaskan, perolehan hasil investasi tersebut meningkat signifikan sebesar 40,75% dibanding capaian Maret 2017 sebesar Rp 6,11 triliun.

"Kondisi pasar modal yang positif di awal tahun ini mendukung hasil investasi kami di samping strategi pengelolaan yang tepat," ujar Utoh di Jakarta, Selasa (8/5).


Adapun portofolio investasi BPJS Ketenagakerjaan masih lebih banyak ditempatkan di keranjang instrumen surat utang sebesar 61%, deposito 9,34%, saham 19%, reksadana 10% dan investasi langsung 1%.

Sementara imbal hasil BPJS Ketenagakerjaan hingga periode ini mencapai 10,72%, dan ada peningkatan dibanding posisi sama tahun 2017 sebesar 9,3%. Di akhir 2018 ini, BPJS Ketenagakerjaan memperkirakan meraih imbal hasil sebesar 9,73%.

Dalam pemilihan investasi di saham, Utoh bilang pihaknya lebih banyak mengoleksi saham-saham dengan fundamental yang baik seperti LQ45. Ke depan, pemilihan saham tersebut masih akan menjadi pertimbangan BPJS Ketenagakerjaan.

Direktur Keuangan BPJS Ketenagakerjaan Evi Afiatin mengatakan, untuk kuartal kedua ini pihaknya masih akan tetap mengikuti perubahan investasi sesuai rancangan undang-undang kendati pasar modal bersifat fluktuatif.

"Kami tetap mengacu pada prinsip kehati-hatian dan prudent dengan mengukur risikonya untuk mengelola investasi," kata Evi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto