KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mengawali tahun 2018, prospek industri obligasi di China masih cukup baik, meskipun negara tersebut masih diliputi ancaman perlambatan ekonomi. Imbal hasil obligasi China bertenor 10 tahun cenderung menurun meski terbatas pada awal tahun ini. Mengutip Bloomberg, imbal hasil obligasi China tenor 10 tahun hingga Rabu (14/2) berada di level 3,891%. Padahal, per 2 Januari lalu imbal hasil obligasi tersebut masih berada di level 3,918%. Analis Obligasi BNI Sekuritas, Ariawan mengatakan, dibukanya pintu masuk bagi investor asing sejak tahun lalu menjadi katalis positif bagi berkembangnya pasar obligasi China.
Pasar obligasi China positif meski dibayangi perlambatan ekonomi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mengawali tahun 2018, prospek industri obligasi di China masih cukup baik, meskipun negara tersebut masih diliputi ancaman perlambatan ekonomi. Imbal hasil obligasi China bertenor 10 tahun cenderung menurun meski terbatas pada awal tahun ini. Mengutip Bloomberg, imbal hasil obligasi China tenor 10 tahun hingga Rabu (14/2) berada di level 3,891%. Padahal, per 2 Januari lalu imbal hasil obligasi tersebut masih berada di level 3,918%. Analis Obligasi BNI Sekuritas, Ariawan mengatakan, dibukanya pintu masuk bagi investor asing sejak tahun lalu menjadi katalis positif bagi berkembangnya pasar obligasi China.