KONTAN.CO.ID - Pasar obligasi mendapatkan dukungan positif dari turunnya suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) 7-day reverse repo rate sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 4,25%. Posisi suku bunga acuan BI terendah sepanjang sejarah ini akan menggairahkan pasar obligasi lokal. Anil Kumar, Fixed Income Fund Manager Ashmore Asset Management Indonesia, mengatakan, setiap penurunan suku bunga pasti membawa pengaruh positif terhadap obligasi pemerintah. Menurut dia, obligasi jangka pendek dan menengah atau obligasi dengan tenor 10 tahun ke bawah akan lebih cepat terkena dampak perubahan ini. "Suku bunga BI menunjukkan pergerakan suku bunga jangka pendek, jadi pasti obligasi yang 10 tahun ke bawah akan sangat diuntungkan di awal," kata Anil, akhir pekan lalu.
Pasar obligasi domestik kian menarik
KONTAN.CO.ID - Pasar obligasi mendapatkan dukungan positif dari turunnya suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) 7-day reverse repo rate sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 4,25%. Posisi suku bunga acuan BI terendah sepanjang sejarah ini akan menggairahkan pasar obligasi lokal. Anil Kumar, Fixed Income Fund Manager Ashmore Asset Management Indonesia, mengatakan, setiap penurunan suku bunga pasti membawa pengaruh positif terhadap obligasi pemerintah. Menurut dia, obligasi jangka pendek dan menengah atau obligasi dengan tenor 10 tahun ke bawah akan lebih cepat terkena dampak perubahan ini. "Suku bunga BI menunjukkan pergerakan suku bunga jangka pendek, jadi pasti obligasi yang 10 tahun ke bawah akan sangat diuntungkan di awal," kata Anil, akhir pekan lalu.