KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Maraknya penerbitan reksadana terproteksi dalam beberapa pekan terakhir dinilai sejumlah manajer investasi sebagai pertanda instrumen tersebut masih memiliki prospek positif untuk beberapa waktu ke depan. Mengutip data Kustodian Sentra Efek Indonesia (KSEI), terdapat 10 reksadana terproteksi baru yang diterbitkan oleh manajer investasi dari awal Agustus hingga Rabu (8/8). Managing Director, Head Sales & Marketing HPAM Markam Halim mengatakan, dalam kondisi normal imbal hasil instrumen ini cenderung kalah dibandingkan reksadana pendapatan tetap.
Pasar obligasi sedang goyah, MI optimistis dengan prospek reksadana terproteksi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Maraknya penerbitan reksadana terproteksi dalam beberapa pekan terakhir dinilai sejumlah manajer investasi sebagai pertanda instrumen tersebut masih memiliki prospek positif untuk beberapa waktu ke depan. Mengutip data Kustodian Sentra Efek Indonesia (KSEI), terdapat 10 reksadana terproteksi baru yang diterbitkan oleh manajer investasi dari awal Agustus hingga Rabu (8/8). Managing Director, Head Sales & Marketing HPAM Markam Halim mengatakan, dalam kondisi normal imbal hasil instrumen ini cenderung kalah dibandingkan reksadana pendapatan tetap.