KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah menyerap dana senilai Rp 6,35 triliun dari total penawaran yang masuk sebesar Rp 10,18 triliun pada lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau Sukuk Negara pada Selasa (17/4). Nilai penyerapan gagal mencapai target indikatif yang sebesar Rp 8 triliun. Analis Fixed Income MNC Sekuritas, I Made Adi Saputra, mengatakan, kondisi pasar obligasi yang terkoreksi sejak kemarin (16/4) mempengaruhi minat investor terhadap lelang sukuk. Asal tahu saja, Indonesia Composite Bond Index (ICBI) melemah 0,14% pada perdagangan kemarin. Hari ini pun, indeks kembali melemah 0,06%. Padahal, ada beberapa sentimen positif yang menghampiri pasar obligasi Indonesia dalam beberapa hari terakhir. Misalnya, kenaikan peringkat utang Indonesia oleh Moody’s Investors Service dan surplus neraca dagang bulan Maret. “Investor banyak yang melakukan aksi profit taking ketika sentimen-sentimen positif muncul,” kata Made, Selasa.
Pasar obligasi terkoreksi, lelang sukuk sepi peminat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah menyerap dana senilai Rp 6,35 triliun dari total penawaran yang masuk sebesar Rp 10,18 triliun pada lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau Sukuk Negara pada Selasa (17/4). Nilai penyerapan gagal mencapai target indikatif yang sebesar Rp 8 triliun. Analis Fixed Income MNC Sekuritas, I Made Adi Saputra, mengatakan, kondisi pasar obligasi yang terkoreksi sejak kemarin (16/4) mempengaruhi minat investor terhadap lelang sukuk. Asal tahu saja, Indonesia Composite Bond Index (ICBI) melemah 0,14% pada perdagangan kemarin. Hari ini pun, indeks kembali melemah 0,06%. Padahal, ada beberapa sentimen positif yang menghampiri pasar obligasi Indonesia dalam beberapa hari terakhir. Misalnya, kenaikan peringkat utang Indonesia oleh Moody’s Investors Service dan surplus neraca dagang bulan Maret. “Investor banyak yang melakukan aksi profit taking ketika sentimen-sentimen positif muncul,” kata Made, Selasa.