Pasar saham Arab Saudi dilanda aksi jual



KAIRO. Pasar saham Arab Saudi mencatatkan penurunan terburuk dalam tujuh tahun terakhir, pada Senin (31/8). Berdasarkan data Bloomberg, Tadawul All Share Index ditutup anjlok 2,2% menjadi 7.522,47. Ini merupakan penurunan terbesar di antara pasar saham utama di Timur Tengah.

Jika dikalkulasikan, indeks Tadawul mengalami penurunan sebesar 17% oada Agustus. Penurunan bulanan terdalam sejak Oktober 2008.

Indeks Arab Saudi merupakan indeks dengan performa terburuk di dunia saat ini setelah Athens Stock Exchange General Index Yunani. Salah satu penyebabnya adalah penurunan harga minyak dunia. Padahal, minyak berkontribusi sebesar 90% terhadap pendapatan Arab Saudi.


Sekadar informasi, harga minyak Brent kemarin turun 3,1% menjadi US$ 48,50 sebarel.

"Kebijakan fiskal yang buram, data ekonomi yang tidak menarik, serta penurunan harga minyak menjadi sentimen negatif bagi pasar," jelas Mohammed Al-Suwayed, head of capital and money markets Adeem Capital yang berbasis di Riyadh.

Dia menambahkan, hingga saat ini belum ada pernyataan resmi dari Raja Salman atas kebijakan fiskalnya atau arahnya. "Namun, seluruh indikasi mengarah pada kebijakan fiskal saat ekonomi mengalami kontraksi," paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie