KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasar Surat Berharga Negara (SBN) mencatatkan koreksi pada Senin (27/11). Hal ini tercermin dari penurunan indeks ICBI sebesar 0,1% dan IDMA 0,2%. Sejalan dengan itu, yield obligasi pemerintah Indonesia (INDOGB) tenor 10 tahun naik 8 basis points (bps) ke 6,74%. Lalu, yield INDOGB tenor 5 tahun naik 5 bps ke 6,72%. Macro Strategist Samuel Sekuritas Lionel Priyadi menilai, koreksi di pasar SBN kemungkinan merupakan limpahan dari sentimen koreksi di Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Pada Senin (27/11), IHSG ditutup naik tipis 0,05% ke level 7.013, jauh lebih rendah dibandingkan harga penutupan sesi 1 di 7.040 atau naik 0,4%.
Pasar SBN Terkoreksi di Tengah Bullish Pasar Obligasi Global, Ini Penyebabnya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasar Surat Berharga Negara (SBN) mencatatkan koreksi pada Senin (27/11). Hal ini tercermin dari penurunan indeks ICBI sebesar 0,1% dan IDMA 0,2%. Sejalan dengan itu, yield obligasi pemerintah Indonesia (INDOGB) tenor 10 tahun naik 8 basis points (bps) ke 6,74%. Lalu, yield INDOGB tenor 5 tahun naik 5 bps ke 6,72%. Macro Strategist Samuel Sekuritas Lionel Priyadi menilai, koreksi di pasar SBN kemungkinan merupakan limpahan dari sentimen koreksi di Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Pada Senin (27/11), IHSG ditutup naik tipis 0,05% ke level 7.013, jauh lebih rendah dibandingkan harga penutupan sesi 1 di 7.040 atau naik 0,4%.