JAKARTA. Ada kabar menggembirakan bagi para peternak sapi perah. Tahun ini, permintaan susu segar diperkirakan bakal meningkat. Setidaknya, ada dua penyebab yang membuat permintaan susu segar akan melonjak. Pertama, permintaan pemerintah Malaysia agar Indonesia mengekspor susu segar ke negara itu. Kedua, beroperasinya pabrik susu milik PT Nestle Indonesia di Pasuruan, Jawa Timur mulai kemarin. Direktur Jenderal Peternakan Kementerian Pertanian Tjeppy Sudjana menjelaskan, dua pekan lalu, pemerintah Negeri Jiran telah melayangkan surat resmi kepada pemerintah Indonesia. Isinya, mereka berencana mengirimkan pengawas untuk mengaudit kondisi produksi dan kualitas susu segar Indonesia. Namun, Tjeppy mengaku belum mengetahui jumlah susu segar yang dibutuhkan negara tetangga itu. Yang jelas, kebutuhan susu segar Malaysia lumayan tinggi. Lihat saja, tingkat konsumsi susu oleh masyarakat Malaysia telah mencapai 35 kilogram (kg) per kapita per tahun. Jumlah tersebut jauh lebih tinggi dibandingkan konsumsi susu masyarakat Indonesia yang cuma 10,5 kg/kapita/tahun.
Pasar Susu Makin Menganga
JAKARTA. Ada kabar menggembirakan bagi para peternak sapi perah. Tahun ini, permintaan susu segar diperkirakan bakal meningkat. Setidaknya, ada dua penyebab yang membuat permintaan susu segar akan melonjak. Pertama, permintaan pemerintah Malaysia agar Indonesia mengekspor susu segar ke negara itu. Kedua, beroperasinya pabrik susu milik PT Nestle Indonesia di Pasuruan, Jawa Timur mulai kemarin. Direktur Jenderal Peternakan Kementerian Pertanian Tjeppy Sudjana menjelaskan, dua pekan lalu, pemerintah Negeri Jiran telah melayangkan surat resmi kepada pemerintah Indonesia. Isinya, mereka berencana mengirimkan pengawas untuk mengaudit kondisi produksi dan kualitas susu segar Indonesia. Namun, Tjeppy mengaku belum mengetahui jumlah susu segar yang dibutuhkan negara tetangga itu. Yang jelas, kebutuhan susu segar Malaysia lumayan tinggi. Lihat saja, tingkat konsumsi susu oleh masyarakat Malaysia telah mencapai 35 kilogram (kg) per kapita per tahun. Jumlah tersebut jauh lebih tinggi dibandingkan konsumsi susu masyarakat Indonesia yang cuma 10,5 kg/kapita/tahun.