KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kondisi pasar yang tidak menentu membuat salah satu emiten mengurungkan niat melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2018 ini. PT Panca Mitra Multiperdana menjadi salah satu calon emiten yang harus menunda rencana penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO) di tahun ini. Perusahaan yang memiliki usaha ekspor udang ini akan memilih melakukan IPO saat kondisi pasar saham lebih stabil dan situasi politik lebih tenang yakni usai Pemilihan Presiden (Pilpres) di tahun 2019 nanti. Presiden Direktur Panca Mitra Multiperdana, Martinus Soesilo mengatakan, kemungkinan hasil IPO tidak akan maksimal jika tetap dilakukan di tahun 2018 ini karena kondisi pasar yang masih belum stabil. “Iya ditunda, kemungkinan sesudah Pilpres 2019,” ujar Martinus kepada Kontan.co.id, Senin (4/9).
Pasar tak menentu, Panca Mitra menunda IPO tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kondisi pasar yang tidak menentu membuat salah satu emiten mengurungkan niat melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2018 ini. PT Panca Mitra Multiperdana menjadi salah satu calon emiten yang harus menunda rencana penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO) di tahun ini. Perusahaan yang memiliki usaha ekspor udang ini akan memilih melakukan IPO saat kondisi pasar saham lebih stabil dan situasi politik lebih tenang yakni usai Pemilihan Presiden (Pilpres) di tahun 2019 nanti. Presiden Direktur Panca Mitra Multiperdana, Martinus Soesilo mengatakan, kemungkinan hasil IPO tidak akan maksimal jika tetap dilakukan di tahun 2018 ini karena kondisi pasar yang masih belum stabil. “Iya ditunda, kemungkinan sesudah Pilpres 2019,” ujar Martinus kepada Kontan.co.id, Senin (4/9).