KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rontoknya pasar saham dan obligasi membuat pelaku pasar ketar-ketir, sekaligus mengatur ulang strategi. Setidaknya, di pasar exchange traded fund (ETF), investor justru gencar mendekap lebih banyak unit penyertaan. Dari penelusuran Kontan terhadap keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, sejumlah ETF mencatat penambahan unit penyertaan yang cukup signifikan sepanjang Juni 2018 lalu. Unit penyertaan tiga produk ETF besutan Indo Premier Investment Management, antara lain Rekasana Premier ETF LQ45 (RLQ45X) bertambah 700.000 unit , ETF IDX30 (XIIT) bertambah 100.000 unit, dan ETF Indonesia State-Owned Companies (XISC) bertambah 30,1 juta unit. ETF Pinnacle IDX30 (XPID) mencatat lebih banyak penambahan unit penyertaan, yakni 112,2 juta unit sepanjang bulan lalu. Selain ETF berbasis indeks saham, ETF obligasi seperti Asian Bond Fund-Indonesian Index Fund (R-ABFII) milik Bahana TCW Investment Management juga mendapat tambahan unit penyertaan sebesar 305.432 unit.
Pasar terkoreksi, reksadana ETF menjadi buruan investor
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rontoknya pasar saham dan obligasi membuat pelaku pasar ketar-ketir, sekaligus mengatur ulang strategi. Setidaknya, di pasar exchange traded fund (ETF), investor justru gencar mendekap lebih banyak unit penyertaan. Dari penelusuran Kontan terhadap keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, sejumlah ETF mencatat penambahan unit penyertaan yang cukup signifikan sepanjang Juni 2018 lalu. Unit penyertaan tiga produk ETF besutan Indo Premier Investment Management, antara lain Rekasana Premier ETF LQ45 (RLQ45X) bertambah 700.000 unit , ETF IDX30 (XIIT) bertambah 100.000 unit, dan ETF Indonesia State-Owned Companies (XISC) bertambah 30,1 juta unit. ETF Pinnacle IDX30 (XPID) mencatat lebih banyak penambahan unit penyertaan, yakni 112,2 juta unit sepanjang bulan lalu. Selain ETF berbasis indeks saham, ETF obligasi seperti Asian Bond Fund-Indonesian Index Fund (R-ABFII) milik Bahana TCW Investment Management juga mendapat tambahan unit penyertaan sebesar 305.432 unit.