KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk (INTP) mencatat pertumbuhan penjualan positif hingga November 2017, setelah dua tahun beruntun penjualan di periode sama tumbuh negatif. Selama sebelas bulan pertama tahun ini, penjualan domestik INTP tumbuh 3,94% year on year (yoy) menjadi 16,76 juta ton semen. Hanya saja, Fahressi Fahalmesta, Analis PT Ciptadana Sekuritas mencatat pertumbuhan INTP masih di bawah pertumbuhan industri semen. "Kami melihat peningkatan volume penjualan domestik secara substansial didukung percepatan pekerjaan infrastruktur, tercermin dari permintaan penjualan semen curah yang tumbuh 7,5% yoy menjadi 3,7 juta ton," tulisnya dalam riset tanggal 15 Desember 2017. Selama 2014-2016, penjualan semen INTP hingga sebelas bulan pertama mencerminkan sekitar 90,7% -91,6% dari total penjualan akhir tahun. Sementara tahun ini, penjualan INTP hingga November sudah memenuhi 97,2% dari proyeksi akhir tahun Ciptadana. Dengan demikian Fahressi menguat asumsi penjualan semen domestik INTP menjadi 16,74 juta ton tahun ini, atau menyiratkan pertumbuhan 3,9% yoy.
Pasar turun, analis rekomendasikan hold saham INTP
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk (INTP) mencatat pertumbuhan penjualan positif hingga November 2017, setelah dua tahun beruntun penjualan di periode sama tumbuh negatif. Selama sebelas bulan pertama tahun ini, penjualan domestik INTP tumbuh 3,94% year on year (yoy) menjadi 16,76 juta ton semen. Hanya saja, Fahressi Fahalmesta, Analis PT Ciptadana Sekuritas mencatat pertumbuhan INTP masih di bawah pertumbuhan industri semen. "Kami melihat peningkatan volume penjualan domestik secara substansial didukung percepatan pekerjaan infrastruktur, tercermin dari permintaan penjualan semen curah yang tumbuh 7,5% yoy menjadi 3,7 juta ton," tulisnya dalam riset tanggal 15 Desember 2017. Selama 2014-2016, penjualan semen INTP hingga sebelas bulan pertama mencerminkan sekitar 90,7% -91,6% dari total penjualan akhir tahun. Sementara tahun ini, penjualan INTP hingga November sudah memenuhi 97,2% dari proyeksi akhir tahun Ciptadana. Dengan demikian Fahressi menguat asumsi penjualan semen domestik INTP menjadi 16,74 juta ton tahun ini, atau menyiratkan pertumbuhan 3,9% yoy.