KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kini ada 3 Gunung berapi di Indonesia berstatus gunung berapi level III atau Siaga. Pasca erupsi Gunung Semeru, beberapa gunung api berikut memiliki catatan peningkatan aktivitas. 

Mengutip dari Magma Kementerian ESDM, status Gunung Semeru berada di level IV atau Awas. Masyarakat dihimbau berhati-hati saat terjadi aktivitas kegempaan.

Status gunung berapi di Indonesia level III atau Siaga tersebar di pulau Jawa, Nusa Tenggara, hingga Selat Sunda.

Dilansir dari lamaan Kementerian ESDM, level III merupakan status gunung berapi yang ada di bawah dari level IV milik Gunung Semeru. 

Baca Juga: Gunung Semeru Erupsi 4 Desember 2022, Ribuan Warga Mengungsi, Status Naik Jadi Awas

Level III atau Siaga menurut Kementerian ESDM diartikan sebagai peningkatan nyata lewat aktivitas gunung berapi tersebut.

Per 5 Desember 2022, hanya ada status gunung berapi di Indonesia yang dinyatkan level IV atau Awas yakni Gunung Semeru.

Sementara, status gunung berapi level I atau Normal masih tersebar pada 47 gunung api di Indonesia.

Berikut 3 gunung yang memiliki status gunung berapi level III atau Siaga per 5 Desember 2022.

Baca Juga: Kini Statusnya Awas, Ini Catatan Erupsi Gunung Semeru dari Tahun ke Tahun

1. Gunung Merapi

Pada Senin 5 Desember 2022, status gunung berapi dari Gunung Merapi berada di level III atau siaga.

Pihak Kementerian ESDM merekomendasikan untuk tidak melakukan kegiatan di wilayah Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km.

Di sisi tenggara ada Sungai Woro dengan jauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor selatan-barat daya.

Rekomendasi lain dari Kementerian ESDM adalah menghentikan aktivitas penambangan di aliran sungai sebelum status gunung berapi turun.

Baca Juga: Status Gunung Berapi Semeru Naik Level IV Jadi Awas, BNPB: Awan Panas 19 Kilometer

2. Gunung Anak Krakatau

Laporan dari laman Magma Kementerian ESDM, status gunung berapi dari Gunung Anak Krakatau juga masuk dalam level III atau status Siaga.

Aktivitas aman untuk masyarakat di sekitar Gunung Anak Krakatau berada pada radius lebih dari 3 kilometer saja.

Wisatawan juga dihimbau untuk melakukan aktivitas dengan radius lebih dari 5 kilometer dari puncak Gunung Anak Krakatau.

Sementara rekmondasi lain, Magma Kementerian ESDM menghimbau untuk menjauh dari wilayah hulu sungai karena potensi lahar dingin.

Baca Juga: Gunung Berapi Semeru Meletus, Status Waspada Naik Awas! Ini Wilayah yang Dihindari

3. Gunung Ili Lewotolok

Selain Gunung Merapi dan Gunung Anak Krakatau, ada gunung lain di wilayah Indonesia bagian timur dalam status siaga atau level III.

Per 5 Desember 2022, Gunung Ili Lewotolok yang berada di wilayah Nusa Tenggara Timur saat ini berstatus gunung berapi level III atau Siaga.

Rekomendasi dari Magma Kementerian ESDM disarankan tidak melakukan aktivitas dalam jarak 3 kilometer.

Status gunung berapi dari Gunung Ili Lewotolok hingga 5 Desember 2022 masih menunjukkan aktivitas lahar yang meluncur dari kawah.

Untuk memudahkan pemantauan status gunung berapi di Indonesia, unduh aplikasi MAGMA Indonesia milik Kementerian ESDM.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News