Pasca libur panjang, IHSG diramal menguat terbatas



JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara umum telah menguat 80,5 poin sepanjang pekan lalu. Analis memprediksi, penguatan ini masih akan berlanjut meski sifatnya terbatas."Masih akan menguat terbatas, terbantu adanya cum dividen beberapa saham besar. Bahkan, penguatannya bisa terjadi hingga akhir April," jelas Edwin Sebayang, Kepala Riset MNC Securities, (21/4).Untuk hari ini, range IHSG berada pada level 4.872-4.931. Namun, ada beberapa saham besar yang bakal dilanda aksi jual di tengah proyeksi penguatan tersebut. Salah satunya adalah saham BBTN, yang dipicu oleh penolakan para karyawan untuk diakuisisi oleh Bank Mandiri.Selain itu, "Saham-saham properti seperti KIJA, MDLN, BSDE, CTRA, dan ASRI juga akan tertekan aksi jual seiring dengan perlambatan kinerja kuartal I," tandas Edwin.Dia merekomendasikan buy atas saham TLKM, ASII, BBRI, KLBF, SIMP, BWPT, BBCA, UNVR, AALI, INCO, GGRM, PGAS, UNTR.Sementara, Yuganur Wijanarko, Senior Research HD Capital lebih menitikberatkan dasar prediksinya pada soal pemilu. Menurutnya, pasar dibuat bingung oleh pernyataan Yellen bahwa AS membutuhkan setidaknya dua tahun lagi kebijakan suku bunga rendah. Padahal sebelumnya, Yellen sangat pro untuk menaikkan suku bunga Fed.Yuganur juga menjelaskan, dari dalam negeri, pelaku pasar malah condong mengumpulkan posisi menunggu berita pasangan wapres untuk Jokowi (favorit pasar JK) atau pembentukan koalisi Golkar dan pasangan Presiden wapres."Yellen bikin bingung, akhirnya pasar akan fokus ke pasangan Jokowi saja," ujar Yuganur.Menurut Yuganur, hari ini IHSG akan bergerak pada support 4.840-4.770 dan resistance 4.920-5.050. Simak saham INCO, TLKM, BBKP, dan PGAS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Barratut Taqiyyah Rafie