HONG KONG. Harga minyak dunia mencatatkan penurunan dari posisi tertingginya dalam delapan pekan terakhir pada Rabu (2/3). Berdasarkan data Bloomberg, pagi tadi, harga kontrak minyak West Texas Intermediate untuk pengantaran April melorot 60 sen menjadi US$ 33,80 per barel di New York Mercantile Exchange. Pada pukul 07.26 waktu Hong Kong, harga kontrak yang sama berada di level US$ 33,87 sebarel. Pada Selasa kemarin, harga kontrak yang sama melaju hingga 65 sen menjadi US$ 34,40 per barel. Ini merupakan level penutupan tertinggi sejak 5 Januari lalu. Sementara, sepanjang Februari, harga minyak berhasil naik 0,4% dan merupakan kenaikan bulan pertama sejak Oktober.
Adapun sentimen negatif yang membayangi pasar minyak pagi ini adalah data cadangan minyak AS yang menunjukkan kenaikan di tengah membludaknya stok minyak global.