KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasca ramai penolakan penunjukan Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) dalam keputusan hasil rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB), manajemen perusahaan mengatakan seluruh operasional dan kegiatan pelayanan perbankan berjalan normal. Pelaksana tugas (Plt) Direktur Utama BTN Oni Febrianto telah ditunjuk oleh Rapat Direksi pada hari Jumat (30/8) sebagai pelaksana tugas direktur utama. Menurut Oni, dalam rangka pemenuhan kewajiban anggaran dasar BTN, pihaknya bakal menggelar RUPSLB dalam kurun waktu maksimal 90 hari kerja untuk memutuskan posisi direktur utama. Ia juga mengatakan, BTN akan tetap fokus mendorong pertumbuhan bisnis terutama dari untuk menunjang eksistensi perusahaan di bidang perumahan. "Dirut berhalangan itu sudah ada tahapannya, dan kami tetap berjalan seperti normal dan menunjuk saya sebagai pelaksana tugas," katanya di Jakarta, Selasa (3/9).
Pasca RUPSLB, BTN pastikan seluruh kegiatan perbankan tak terganggu
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasca ramai penolakan penunjukan Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) dalam keputusan hasil rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB), manajemen perusahaan mengatakan seluruh operasional dan kegiatan pelayanan perbankan berjalan normal. Pelaksana tugas (Plt) Direktur Utama BTN Oni Febrianto telah ditunjuk oleh Rapat Direksi pada hari Jumat (30/8) sebagai pelaksana tugas direktur utama. Menurut Oni, dalam rangka pemenuhan kewajiban anggaran dasar BTN, pihaknya bakal menggelar RUPSLB dalam kurun waktu maksimal 90 hari kerja untuk memutuskan posisi direktur utama. Ia juga mengatakan, BTN akan tetap fokus mendorong pertumbuhan bisnis terutama dari untuk menunjang eksistensi perusahaan di bidang perumahan. "Dirut berhalangan itu sudah ada tahapannya, dan kami tetap berjalan seperti normal dan menunjuk saya sebagai pelaksana tugas," katanya di Jakarta, Selasa (3/9).