KONTAN.CO.ID - DUBAI. Kuwait meningkatkan keamanan di semua pelabuhan termasuk fasilitas minyak yang ada di negaranya. "Keputusan itu menekankan, bahwa semua tindakan harus diambil untuk melindungi kapal dan fasilitas pelabuhan," kata Menteri Perdagangan dan Perindustrian Kuwait Khaled Al-Roudhan, Jumat (20/9), seperti dilansir Kuwait News Agency Mengutip Reuters, keputusan tersebut keluar setelah fasilitas produksi minyak Arab Saudi dihantam drone dan rudal pada 14 September lalu.
Baca Juga: Situasi kian memanas, Iran dan Houthi siap merespons semua tindakan AS dan Arab Situasi di kawasan Timur Tengah semakin membara pasca koalisi yang dipimpin Arab Saudi, Jumat (20/18), melancarkan operasi militer di Utara Kota Hodeidah, Yaman, terhadap apa yang mereka gambarkan sebagai "target militer yang sah". Koalisi menyatakan, telah menghancurkan empat situs yang digunakan untuk merakit kapal dan ranjau laut yang dikendalikan dari jarak jauh.