Pasca tsunami, ASDP dan Pelni mengaku arus penumpang masih normal



KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT ASDP Indonesia Ferry menyatakan operasional penyebrangan penumpang di pelabuhan kelolaan tetap berjalan normal pasca tsunami yang terjadi di Selat Sunda pada Sabtu (22/12). "Untuk operasional penyebrangan penumpang semua berjalan normal tidak ada yang bermasalah," ujar La Mane, Direktur Operasional dan Teknik ASDP Indonesia Ferry saat dihubungi Kontan.co.id, Rabu (26/12). Ditanya soal volume penumpang, La Mane masih enggan buka-bukaan. "Saat ini saya belum terima datanya dan pihalnya sedang melakukan pengecekan, jadi kami belum tahu voleme penumpang naik atau turun pasca tsunami ini," ujarnya. Senada dengan ASDP, Ridwan Mandaliko Kepala Sesekretariatan PT PELNI (Persero) mengatakan pasca kejadian tsunami semua operasional di pelabuhan kelolaan Pelni termasuk penyebrangan berjalan dengan normal. "Hal itu kita lihat dari frekuensi kapal kami tidak ada yang terganggu dan semua berjalan normal," ujarnya saat dihubungi Kontan.co.id, Rabu (26/12). Semua pelabuhan kelolaan Pelni juga tidak ada yang ditutup sementara, namun meskipun demikian pihaknya tetap menghimbau kepada segenap tim untuk tetap bersiaga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Azis Husaini