Pasca tsunami selat sunda, PLN dirikan dapur umum di PLTU Labuan



KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PLN Peduli dan Yayasan Baitul Maal (YBM) mendirikan dapur umum di PLTU Labuan, Desa Sukarame dan Desa Sumur yang merupakan salah satu desa terisolir akibat bencana tsunami. 

Dalam sehari, dapur umum ini dapat memasak sebanyak 1.500 nasi bungkus untuk warga sekitar. Pemilihan lokasi dapur umum berdasarkan survei dari berbagai macam tempat, yang satu lokasi dan banyak pengungsinya.rencananya dapur umum ini akan terus hadir selama 10 hari kedepan. 

Selain dapur umum PLN dan YBM juga menyiapkan pelayanan kesehatan serta berlaku sebagai posko untuk membantu warga sekitar. “Saat ini terjadi sedikit hambatan pengiriman bantuan karena padatnya rute yang sempit dan ada sejumlah kendaraan yang terhenti ditengah jalan. Sementara itu untuk desa sumur bantuan air bersih sangat diperlukan," ujar I Made Suprateka Executive Vice President Corporate Communication & CSR PT PLN, dalam keterangan tertulisnya, Rabu (26/12).


Pararel Tim Gabungan YBM PLN dan PLN Peduli juga menyalurkan bantuan ke Kampung Ketapang dan Kampung Ciputih, Banten serta Pulau Sebesi, Lampung. Adapun bantuan yang dikirimkan berupa kebutuhan sembako, makanan bayi, pakaian, peralatan mandi, popok, pembalut, obat-obatan, gas dan air.

Tidak hanya itu, bantuan penerangan berupa 43 unit genset juga telah didistribusikan ke wilayah Banten yang terdampak bencana dan 2 unit genset untuk Lampung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Azis Husaini