Pasien kapal pesiar Columbus dirawat di RSUP Kariadi Semarang negatif virus corona



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hasil pemeriksaan laboratorium seorang pasien yang merupakan penumpang dari kapal pesiar MV Columbus telah dinyatakan negatif virus corona. 

Sebelumnya, pasien menjalani perawatan di ruang isolasi RSUP Kariadi Semarang sebagai pasien dalam pengawasan (PDP) karena terindikasi gejala virus corona. Sedangkan suami pasien tersebut ditetapkan sebagai orang dalam pengawasan (ODP). 

Saat ini, pasien perempuan asal Inggris tersebut masih menjalani perawatan di RSUP Kariadi Semarang. 


Baca Juga: UPDATE virus corona di Indonesia: Total 19 meninggal, 12 di antaranya di DKI Jakarta

Baca Juga: Wisma Atlet akan disiagakan jadi lokasi rapid test virus corona

Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah Yulianto Prabowo meyakinkan bahwa pasien yang memiliki gejala virus corona tersebut hasil uji laboratorium sudah dinyatakan negatif. "PDP dari Columbus hasil pemeriksaan dinyatakan negatif, jadi itu jelas bukan virus corona, hanya menderita penyakit lain," kata Yulianto saat ditemui di Puri Gedeh, Rabu (18/3). 

Yulianto menambahkan, saat ini pasien berusia 73 tahun tersebut masih menjalani perawatan di RSUP Kariadi. "Masih dirawat di Kariadi. Kondisinya membaik. Sudah bukan kategori PDP lagi karena hasilnya sudah dipastikan negatif," ujarnya. 

Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo telah menolak 24 kapal pesiar lain yang rencananya akan bersandar di pelabuhan Tanjung Emas Semarang dan sudah dipastikan dilarang untuk bersandar. 

Baca Juga: Ada 55 kasus corona baru di Indonesia hari ini, jadi rekor kenaikan harian tertinggi

Sebelumnya, kapal pesiar MV Colombus yang mengangkut sebanyak 1.044 wisatawan mancanegara bersandar ke dermaga pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Jumat (13/3). Kapal pesiar tersebut bertolak dari Darwin, Australia lalu singgah di Lombok, Teluk Benoa kemudian menuju Semarang. (Riska Farasonalia)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pasien Kapal Pesiar Columbus Dirawat di RSUP Kariadi Semarang, Hasilnya Negatif Corona" .

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari