KONTAN.CO.ID - Bagi Meyvi L, Paskah tahun ini terasa beda dengan tahun-tahun sebelumnya. Wabah virus corona baru membuatnya tak bisa melanjutkan tradisi kumpul dengan orangtua. Ya, sama seperti Natal, sebagian umat Kristiani merayakan Paskah atau peringatan kebangkitan Yesus Kristus dengan berkumpul bersama orangtua dan keluarga besar. Tahun ini, wabah virus corona tak hanya membuat Meyvi dan keluarganya tidak berkumpul dengan orangtua. Juga, tidak bisa ke gereja bersama seperti Paskah tahun-tahun sebelumnya.
Paskah yang beda di tengah wabah corona, tanpa tradisi kumpul keluarga
KONTAN.CO.ID - Bagi Meyvi L, Paskah tahun ini terasa beda dengan tahun-tahun sebelumnya. Wabah virus corona baru membuatnya tak bisa melanjutkan tradisi kumpul dengan orangtua. Ya, sama seperti Natal, sebagian umat Kristiani merayakan Paskah atau peringatan kebangkitan Yesus Kristus dengan berkumpul bersama orangtua dan keluarga besar. Tahun ini, wabah virus corona tak hanya membuat Meyvi dan keluarganya tidak berkumpul dengan orangtua. Juga, tidak bisa ke gereja bersama seperti Paskah tahun-tahun sebelumnya.