KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Pemerintah mencatat pasokan hewan kurban mencapai 3,21 juta ekor di momen Idul Adha 2025. Untuk itu, kesehatan hewan kurban turut menjadi perhatian.

Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Kementerian Kesehatan, Agung Suganda mengatakan bahwa pihaknya memperkirakan ketersediaan hewan kurban mencapai 3.217.397 ekor. Sementara itu, kebutuhannya ditaksir mencapai 2.074.269 ekor, meningkat sekitar 1,98% dibandingkan tahun 2024.

“Menjelang pelaksanaan Idul Adha 2025 / 1446 H, pemerintah bersama pemerintah daerah telah memastikan bahwa ketersediaan dan kondisi hewan kurban di seluruh wilayah Indonesia dalam keadaan siap dan memadai,” ujarnya kepada KONTAN, Jumat (23/5).

Tugu Insurance Perkuat Fundamental, Raih Laba Rp594,82 Miliar hingga Kuartal III-2025

Agung mengungkapkan, pihaknya terus mendorong pengawasan intensif dan koordinasi lintas sektor untuk memastikan bahwa hewan kurban yang beredar memenuhi prinsip ASUH (Aman, Sehat, Utuh, dan Halal).

Baca Juga: Panduan Pilih Hewan Kurban yang Sesuai Syariat dan Sehat

Menurutnya, pemantauan langsung ke kandang-kandang ternak telah dilakukan secara rutin untuk memastikan kondisi kesehatan hewan, kesiapan distribusi, dan pelaksanaan tata laksana kurban yang sesuai standar.

“Kami dari Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan sudah menyiapkan langkah-langkah strategis dan terencana untuk memastikan hewan kurban tahun ini dalam kondisi sehat dan aman. Tahun 2025 ini, kita tidak hanya siap secara administratif, tapi juga sudah bergerak dengan arah yang jelas,” terangnya.

Sejak awal tahun, lanjut Agung, Ditjen PKH sudah mengalokasikan vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) ke sejumlah provinsi prioritas sebagai bagian dari peta jalan pengendalian penyakit hewan secara nasional.

Baca Juga: Informasi Harga Terbaru Sapi Kurban 2025 di Jakarta, Mulai dari Rp 15 Jutaan

Selain itu, pihaknya juga mengerahkan tim dari Balai Besar Veteriner (BBVet) dan Balai Veteriner (BVet) di berbagai wilayah. Mereka akan melakukan pemantauan langsung di lapangan, menangani laporan secara cepat, dan mendampingi pemerintah daerah sesuai dengan cakupan wilayah kerjanya.

“Kita juga aktif melakukan edukasi ke masyarakat lewat Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE), serta menyediakan layanan kesehatan hewan yang cepat dan mudah diakses, khususnya menjelang Idul Adha. Insya Allah, dengan kerja sama semua pihak, Idul Adha tahun ini bisa jadi momen yang berkesan dan membawa berkah bagi semua,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News