KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gabungan Pengusaha Makanan Ternak (GPMT) mengklaim pasokan jagung untuk kebutuhan pakan ternak pada Semester I tahun sudah terpenuhi. Desianto Budi Utomo, Ketua Umum GPMT mengatakan, tahun ini kebutuhan jagung untuk pakan ternak sekitar 7 - 8 juta ton. Meski tak memiliki data berapa besar jagung yang sudah terserap industri pakan ternak sampai saat ini, namun Desianto menyebutkan bahwa produksi jagung tahun ini lebih baik dibandingkan sebelumnya. "Sampai Juni jagung sudah memenuhi gudang-gudang. Jadi Kebutuhan jagung sampai akhir Juni sudah terpenuhi, Kalau untuk semester 2 belum bisa dipastikan karena tanamnya baru sekitar Mei - Juni," ujar Desianto kepada Kontan.co.id, Senin (16/4).
Pasokan jagung untuk pakan ternak semester I diklaim aman
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gabungan Pengusaha Makanan Ternak (GPMT) mengklaim pasokan jagung untuk kebutuhan pakan ternak pada Semester I tahun sudah terpenuhi. Desianto Budi Utomo, Ketua Umum GPMT mengatakan, tahun ini kebutuhan jagung untuk pakan ternak sekitar 7 - 8 juta ton. Meski tak memiliki data berapa besar jagung yang sudah terserap industri pakan ternak sampai saat ini, namun Desianto menyebutkan bahwa produksi jagung tahun ini lebih baik dibandingkan sebelumnya. "Sampai Juni jagung sudah memenuhi gudang-gudang. Jadi Kebutuhan jagung sampai akhir Juni sudah terpenuhi, Kalau untuk semester 2 belum bisa dipastikan karena tanamnya baru sekitar Mei - Juni," ujar Desianto kepada Kontan.co.id, Senin (16/4).