KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Aneka Petroindo Raya (BP-AKR) memastikan pasokan bahan bakar BP 92 kembali mengalir stabil setelah kedatangan suplai tahap kedua yang mulai didistribusikan secara bertahap ke jaringan SPBU bp.

Penguatan pasokan ini untuk memenuhi kebutuhan lebih dari 70 SPBU bp yang tersebar di Jabodetabek, Jawa Barat, dan Jawa Timur.

Suplai BP 92 kembali dipenuhi melalui kerja sama B2B dengan PT Pertamina Patra Niaga. BP-AKR menyampaikan pengadaannya dilakukan secara hati-hati dan terukur setelah seluruh aspek tata kelola dipastikan terpenuhi, mulai dari kepatuhan, kesesuaian spesifikasi, standar kualitas, hingga pertimbangan komersial.

Indonesia Mulai Babak Baru Energi Bersih: Hidrogen Hijau di Ulubelu

Baca Juga: New Alvez & Darion EV: Strategi Wuling Kuasai Pasar 2025

Langkah ini menjadi bagian dari strategi perusahaan dalam menjaga ketahanan pasokan nasional.

BP-AKR menegaskan base fuel RON 92 yang digunakan sudah memenuhi standar pemerintah Indonesia maupun bp internasional. Uji mutu dilakukan sesuai prosedur agar kualitas dan performa BP 92 tetap konsisten diterima konsumen.

Presiden Direktur BP-AKR Vanda Laura menyampaikan, kedatangan pasokan tahap kedua ini menandai komitmen jangka panjang perusahaan dalam menghadirkan BBM berkualitas. Secara bertahap, jaringan SPBU bp kini telah  dapat kembali memberikan layanan pembelian  bahan bakar berkualitas BP 92.

"Kami berterima kasih atas kepercayaan pelanggan dan akan terus memastikan dalam menjaga standar kualitas dan keandalan layanan di seluruh jaringan SPBU bp," ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (25/11/2025).

Dengan tambahan suplai ini, BP-AKR memastikan pasokan BP 92 kini kembali stabil. Perusahaan menegaskan komitmennya sebagai mitra energi yang mengutamakan ketersediaan pasokan, kualitas produk, dan keandalan layanan untuk mendukung mobilitas masyarakat.

Selanjutnya: Jadwal Right Issue PIK2 (PANI) Diundur Lantaran Belum Dapat Restu OJK

Menarik Dibaca: Promo Sociolla Payday 25 November-3 Desember, Cushion-Sunscreen Diskon sampai 70%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News