JAKARTA. Krisis energi masih terus menghantui para pengusaha. Gara-gara pasokan listrik yang tidak menentu, 10 investor sepatu asal Taiwan dan Korea Selatan (Korsel) menunda investasi senilai US$ 150 juta di Indonesia. Informasi itu meluncur dari Ketua Umum Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo) Eddy Widjanarko, Selasa (22/12). “Mereka mundur karena krisis listrik yang berkepanjangan. Tanpa pasokan listrik yang memadai, produsen akan sulit mengoptimalkan produksi,” kata dia. Eddy menjelaskan, sebenarnya realisasi investasi tersebut bakal terjadi pada tahun 2008. Akan tetapi, ketika krisis global berkecamuk akhir tahun lalu, rencana tersebut mundur hingga tahun ini.
Pasokan Listrik Seret, Investasi Alas Kaki Mampet
JAKARTA. Krisis energi masih terus menghantui para pengusaha. Gara-gara pasokan listrik yang tidak menentu, 10 investor sepatu asal Taiwan dan Korea Selatan (Korsel) menunda investasi senilai US$ 150 juta di Indonesia. Informasi itu meluncur dari Ketua Umum Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo) Eddy Widjanarko, Selasa (22/12). “Mereka mundur karena krisis listrik yang berkepanjangan. Tanpa pasokan listrik yang memadai, produsen akan sulit mengoptimalkan produksi,” kata dia. Eddy menjelaskan, sebenarnya realisasi investasi tersebut bakal terjadi pada tahun 2008. Akan tetapi, ketika krisis global berkecamuk akhir tahun lalu, rencana tersebut mundur hingga tahun ini.