KONTAN.CO.ID - VATIKAN. Seorang remaja Italia yang dikenal menggunakan keterampilan komputernya untuk menyebarkan iman Katolik, Carlo Acutis, akan menjadi santo pertama dari generasi milenial.

Proses kanonisasi dijadwalkan berlangsung pada April tahun depan. 

Baca Juga: Paus Fransiskus Minta Penyelidikan atas Genosida di Gaza Segera Dilakukan

Strategi CFX Menciptakan Ekosistem Aset Kripto yang Berkualitas

Carlo Acutis, yang meninggal akibat leukemia pada 2006 di usia 15 tahun, dijuluki sebagai "influencer Tuhan".

Lahir di London, Acutis tumbuh besar di Milan, tempat ia mengelola situs web untuk paroki setempat dan sebuah akademi yang berbasis di Vatikan. 

Paus Fransiskus mengumumkan pada audiensi umum mingguan di Vatikan bahwa Acutis akan dikanonisasi selama perayaan Jubilee for Adolescents, yang berlangsung pada akhir pekan 25-27 April.

Acara ini merupakan bagian dari Tahun Suci Katolik yang dimulai pada Desember mendatang di Roma. Meski demikian, Vatikan belum memberikan tanggal pasti untuk upacara kanonisasi tersebut. 

Selain Acutis, Paus Fransiskus juga mengumumkan akan mengkanonisasi Pier Giorgio Frassati, seorang pemuda Italia yang dikenal atas dedikasinya membantu kaum miskin.

Baca Juga: Konser Bruno Mars hingga Kunjungan Paus Fransiskus Kerek Jumlah Kunjungan Turis Lokal

Frassati meninggal akibat polio pada 1920-an dan proses kanonisasinya dijadwalkan pada akhir pekan 28 Juli hingga 3 Agustus. 

Sebagai tambahan, Paus mengumumkan bahwa Vatikan akan menjadi tuan rumah pertemuan tentang hak-hak anak pada 3 Februari mendatang.

Pertemuan ini akan melibatkan para ahli dari berbagai negara.   

Editor: Yudho Winarto