Paus Fransiskus serukan persatuan di atas keberagaman



KONTAN.CO.ID - VATIKAN.  Pemimpin tertinggi umat katolik Roma Paus Fransiskus memberikan perhatian pada kondisi dunia saat ini yang dinilai kurangnya rasa persatuan. Menurutnya, yang terjadi saat ini adalah meningkatnya perilaku yang hanya memburu keuntungan segelintar orang saja.

Padahal, menurutnya, sikap persatuan di dalam keberagaman (diversity) merupakan hal yang utama. Hal itu dikatakan Paus dalam pesan pertamanya pada Tahun Baru 2019, Selasa (1/1).

"Ada begitu banyak dispersi dan kesunyian di sekitar kita. Dunia memang sepenuhnya terhubung, tapi tampaknya semakin terputus-putus," ujar Paus dalam homili Misa Tahun Baru, di Basilika Santo Petrus, Vatikan, seperti dikutip Reuters.


Lebih lanjut, Paus mengatakan, perlu memberi penghormatan terhadap ibu. Pasalnya, kondisi dunia yang saat ini hanya melihat ke masa depan tapi melupakan tatapan sikap seorang ibu yang mengayomi dan peduli pada anak-anaknya.

Sebaliknya, bila hanya berfokus pada memburu yang namanya keuntungan (profit) semata, maka menurutnya kehidupan manusia ibaratnya tinggal di rumah yang sama, tapi tidak lagi tinggal sebagai saudara.

Dalam beberapa kesempatan, Paus juga mengajak seluruh umat katolik di dunia yang jumlahnya mencapai 1,3 miliar, untuk membangun persatuan di atas keberagaman.

Editor: Noverius Laoli